Erdogan Kabur saat Prabowo Berpidato? Begini Penjelasan Kemlu RI
MESIR, ANTERO NEWS - Kejadian unik menghiasi KTT D-8 di Kairo, Mesir, Kamis (19/12). Rombongan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, meninggalkan ruangan saat Prabowo Subianto berpidato. Video momen ini viral dan bikin warganet penasaran. Apakah ada drama politik? Tenang, Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu) punya klarifikasi.Pidato Prabowo di KTT D-8: Solidaritas Muslim vs Divide Et Impera
"Keluar Masuk Ruang? Biasa Aja, Kok!"
Menurut Rolliansyah Sumirat, juru bicara Kemlu, apa yang dilakukan Erdogan adalah hal yang "sangat wajar" di forum internasional.
"Sesuai kebiasaan, delegasi bebas menentukan kapan ketua mereka duduk di ruangan atau meninggalkannya," ujar Rolliansyah, Minggu (22/12).Ia menambahkan bahwa para pemimpin dunia sering kali menjalani jadwal super padat. Mereka kerap melakukan pertemuan bilateral paralel di sela-sela konferensi besar. Jadi, jangan buru-buru suudzon, ya!
Ada Pertemuan Pribadi Sebelum dan Sesudah KTT
Kemlu juga menegaskan, Prabowo tetap berinteraksi akrab dengan Erdogan. Bahkan, kedua pemimpin itu sempat berbincang sebelum dan setelah acara utama KTT.
"Pertemuan antara Presiden Indonesia dan Presiden Turki berlangsung dalam suasana sangat bersahabat," tambah Rolliansyah.Mereka bahkan duduk berdekatan saat acara makan siang usai konferensi. Hmm, sepertinya adem-adem saja, nih!
Sekilas tentang KTT D-8: Komitmen untuk Dunia Lebih Baik
KTT D-8 ke-11 kali ini menghasilkan sejumlah kesepakatan penting, lho! Apa saja?
- Fokus pada ekonomi inklusif dan berkelanjutan.
- Implementasi Perjanjian Perdagangan Preferensial.
- Dukungan terhadap UKM di sektor e-commerce dan teknologi.
Prabowo pun menegaskan komitmen Indonesia:
"Kami berkomitmen untuk bekerja sama mengatasi perubahan iklim dan meningkatkan produktivitas di berbagai sektor."Sebagai bonus, Indonesia resmi menerima tongkat estafet presidensi D-8 untuk periode 2026. Wah, makin mantap!
Jadi, meski Erdogan keluar ruangan saat Prabowo bicara, jangan terlalu banyak berasumsi. Ini bukan drama politik, melainkan rutinitas biasa di forum internasional.
Dengan berbagai kesepakatan penting yang dihasilkan, KTT D-8 kali ini jelas jadi langkah maju untuk pembangunan dunia yang lebih baik. Kita dukung, yuk!